Definisi
1. Ekstasi adalah suatu zat yang bersifat stimulan yang merupakan analogis dari amfetamin (Goldman, 1994).
2. Ekstasi sesuatu yang melebihi kontrol tubuh dan emosi seseorang.
3. secara kimia, ekstasi merupakan suatu sintetik yang analogis dengan amfetamin C11H15NO2 yang digunakan untuk meningkatkan mood seseorang dan halusinasi ( Merriam-Webster Dictionary).
Cara Kerja Ekstasi
Ekstasi merupakan derivat amfetamin yang dikenal sebagai 3,4–methylenedioxymethamphetamine (MDA).
Ekstasi merangsang pelepasan katekolamin dari presinaps. Ekstasi bersifat selektif terhadap neuron serotonin yang menyebabkan pelepasan serotonin yang banyak dan menghambati reuptake serotonin pada presinaps dengan reversal dari fungsi serotonin transporter (SERT). Maka, lebih banyak serotonin yang berkumpul di ruang sinaps ( Hahn, 2009 ).
Gejala
Gejala – gejala pada pemakaian ekstasi, adalah :
1. Rasa senang meningkat
2. Empati meningkat
3. Mudah bergaul / bersosialisasi
4. Hilang rasa minder
Efek samping
Efek samping akibat pemakaian ekstasi adalah
1. Gangguan pada kardiovaskuler, yaitu peningkatan tekanan darah.
2. Gangguan pada psikologis, seperti ansietas (rasa cemas berlebihan ), depresi ringan dan paranoia (mudah curiga).
3. Gangguan pada pola tidur.
4. Penurunan memori ( daya ingat cepat dan daya ingat segera )
5. Hipertermia
6. Berkurangnya selera makan
7. Mudah dahaga
8. Sulit berkonsentrasi
9. Peningkatan keringat
10. Mulut terasa kering Penghentian ekstasi secara tiba – tiba dapat menimbulkan withdrawal syndrome yang ditandai dengan depresi yang terjadi sehingga beberapa minggu. Selain itu, dilaporkan juga terjadinya aggresifitas ( Katzung,2007 ).